Serang, (ProBanten) – Upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Kabupaten Serang terus digencarkan. Polres Serang Jasa Raharja Ciruas melaksanakan kegiatan sosialisasi keselamatan dalam rangkaian Operasi Zebra yang digelar di ruas Jalan Raya Serang-Tangerang Kelurahan Pelawad Kecamatan Ciruas pada tanggal 25 November 2025.
Operasi gabungan ini tidak hanya berfokus pada penindakan, tetapi juga mengedepankan pendekatan humanis melalui edukasi kepada masyarakat agar lebih disiplin dalam berkendara, selain itu juga untuk dapat meningkatkan tingkat kepatuhan
masyarakat dalam pembayaran pajak kendaraan bermotor.
Sinergi ini merupakan langkah konkret dalam menciptakan budaya berkendara yang aman, tertib, dan selamat bagi seluruh pengguna jalan.
Pelaksanaan Operasi Zebra berfokus terhadap pelanggaran yang berpotensi menyebabkan kecelakaan fatal, karena sebagian besar kecelakaan yang terjadi berawal dari pelanggaran.
Adapun delapan prioritas pelanggaran yang menjadi fokus dalam operasi ini yaitu:
- Pengendara menggunakan handphone saat berkendara
- Pengendara di bawah umur
- Sepeda motor berboncengan lebih dari dua orang
- Tidak menggunakan helm SNI
- Pengemudi mobil tidak menggunakan sabuk pengaman
- Berkendara dalam pengaruh alkohol
- Melawan arus lalu lintas
- Kendaraan melebihi batas kecepatan
Selain penindakan, dalam kesempatan tersebut juga diberikan edukasi langsung kepada masyarakat melalui penyampaian imbauan agar lebih peduli dan patuhnterhadap aturan berkendara.
Kasubag Pelayanan Jasa Raharja Banten, Denny Prayudha Utama menambahkan bahwa “Angka kecelakaan di wilayah Serang masih memerlukan perhatian serius, terutama pada segmen usia produktif.
Keselamatan bukan hanya urusan aparat, tetapi tanggung jawab kita bersama. Setiap tindakan sederhana seperti memakai helm, menggunakan sabuk pengaman, hingga tidak bermain ponsel saat mengemudi, dapat menyelamatkan nyawa. Edukasi ini kami lakukan agar masyarakat bukan sekadar patuh karena diawasi, tetapi karena sadar akan pentingnya keselamatan.”
Kolaborasi Kepolisian, Jasa Raharja dan Bapenda akan terus diperkuat melalui edukasi berkelanjutan, sinergi program, dan peningkatan kesadaran publik terhadap keselamatan berkendara. Dengan adanya pendekatan persuasif, diharapkan tercipta perubahan perilaku berkendara masyarakat Kabupaten Serang menuju lalu lintas yang lebih tertib, aman, dan berkeselamatan. (Rid)
